Rabu, April 23, 2008

Kebahagiaan dan Kepedihan

apabila ada seseorang yang bergembira saat ini
aku turut merasakan kebahagiannya
dan apabila ada yang berduka sekarang ini
akupun merasakan kepedihannya


kebahagiaan dan kepedihan
adalah bumbu kehidupan
kau tidak akan bahagia
bila tak merasakan kepedihan
kau tak tahu kepedihan
bila tak rasakan kebahagiaan
maka bersyukurlah karena bisa merasakan


Tuhan maha adil atas segala kehendak-Nya....


bila seseorang pergi maka akan ada pengganti
dan bila ditinggal mati maka akan ada yang lahir kembali
begitupun kepedihan dan kebahagiaan yang menghampiri
bukan hanya bagian dari mimpi
namun merupakan bentuk realiti


rhany,mks 2006

1 komentar:

RWM Boong Bethony mengatakan...

Rhany...Kepedihan, kebahagian, penderitaan, atau apapun itu. Yang menyangkut kehidupan manusia, tergantung bagaimana kita menghadapinya. Yang perlu kita sadari bahwa, hidup manusia itu selalu berputar-putar pada, Sedih, Gembira, Bahagia, Duka, Tawa, Tangis atau lahir-mati, bertemu-berpisah, jatuh-bangkit dst. Tapi pada bagaimana kita menjalani hidup ini! Semua hal di atas itu, harus kita kemas dalam AMAL IBADAH kita. Hidup harus diukur dari ini. Dari Bagaimana kita Beriman kepada ALLAH SWT dan mengamalkan ajaran-ajaranNya. Soal bahagia, menderita atau lahir-mati, Susah-senang..hanyalah bagian dari hidup kita dan semua itu akan tertinggal di dunia fana ini. Tapi Amal Ibadah akan terbawa sampai kesana....